DEPARTEMEN ILMU AGAMA ISLAM ( IAI ) FIS UNP

Kegiatan pengabdian masyarakat jurusan ilmu agama islam

Pelatihan pengembangan model pembelajaran dan internalisasi nilai-nilai karakter melalui pendidikan agama islam untuk guru agama islam sekolah dasar di kecamatan lengayang kabupaten pesisir selatan 28-29 September 2018 Sebagai salah satu wujud komitmen terhadap pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi, Civitas akademika Jurusan Ilmu Agama Islam FIS UNP melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Pada tahun 2018 ini, Jurusan Ilmu Agama Islam FIS UNP melaksanakan tujuh kegiatan pengabdian yang tersebar pada beberapa daerah kabupaten dan kota di Sumatera Barat. Salah satu kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan.

Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan pada hari hari Jumat dan Sabtu, tanggal 28 s/d 29 September 2018, yang bertempat di Gedung Perkantoran UPTD Pendidikan Kecamatan Lengayang, Kab. Pesisir Selatan yang pada bulan sebelumnya, tepatnya pada tanggal 11 Agustus 2018, kegiatan PKM untuk wilayah Pesisir Selatan telah dibuka secara resmi oleh Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph.D yang dihadiri oleh Bupati Pessel beserta aparat pemerintahan Kabupaten Pesisir Selatan.

Pelatihan ini dikuti oleh guru agama Islam utusan-utusan 50 buah SD yang terdapat di Kecamatan Lengayang. Total Peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 53 orang guru PAI SD se-Kecamatan Lengayang yang tergabung dalam Kelompok Kerja Guru Agama Islam (KKGA) Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan.

Tim Kegiatan PKM ini adalah Dr. Ahmad Rivauzi, S.PdI., MA (Ketua Tim), dengan tiga anggota tim lainnya yaitu: Sulaiman, S.PdI, Riza Wardefi, M.Th.I, dan Al Ikhlas, Lc., MA. Di samping menerjunkan semua anggota tim ke lapangan, kegiatan ini juga melibatkan 1 (satu) orang nara sumber yang memiliki keahlian yang relevan dengan kegiatan yang dilaksanakan yaitu Dr. Muhammad Kosim, MA (Univertas Islam Negeri Imam Bonjol Padang) yang merupakan salah seorang Instruktur Nasional Pelatihan Kurikulum 2013 (K13).

Dr. Ahmad Rivauzi, S.PdI., MA dalam paparannya menjelaskan bahwa pengembangan pembelajaran PAI tidak dapat dipisahkan dari upaya guru-guru agama SD mengembangkan wawasan dan keterampilannya dalam memberikan pengalaman belajar kepada peserta didiknya. Seorang guru agama harus memahami hakikat manusia, visi, misi dan tujuan hidup serta mampu memaknai tugas kependidikan sebagai salah satu ibadah kepada Allah Swt.

Kegiatan ini berjalan sukses dan lancar atas dukungan, kerjasama yang baik serta partisipasi aktif Ketua KKGA Kecamatan Lengayang Ali Amran, S.Ag, Wakil Ketua KKGA, Amris, S.PdI, jajaran pengurus KKGA dan berbagai pihak terkait lainnya.

Post Related